Friday, February 23, 2018

Cara Melatih Pukulan Agar Keras dan Cepat Untuk Orang Bintuhan

Cara Melatih Pukulan Agar Keras dan Cepat Untuk Orang Bintuhan - Pemain bulu tangkis kelas pemula malahan kelas menengah atas masih tetap berupaya memperkeras dan memacu pukulan. Karena Cara Melatih Pukulan Agar Keras dan Cepat Untuk Orang Bintuhan sangat mempengaruhi dalam pertandingan olah-raga bulu tangkis. Namun untuk bisa menerapkan pukulan ini Anda harus berusaha secara teratur dan tekun supaya hasilnya maksimal. Cara Melatih Pukulan Agar Keras dan Cepat Untuk Orang Bintuhan tidaklah susah. Asal otot lengan sudah terbentuk, maka bisa diyakinkan pukulan yang Anda mau akan mudah dilakukan. Latihlah otot lengan dan otot lain yang sekiranya mempengaruhi kekuatan pukulan. Otot lengan dapat dibentuk dengan cara seperti di bawah ini:

 

Cara Melatih Pukulan Agar Keras dan Cepat Untuk Orang Bintuhan


 

• Pemanasan


sebaiknya sebelum olahraga Anda melakukan pemanasan terlebih dahulu. Baik pemanasan secara statis dan dinamis. Tujuannya untuk mengestimasi cidera pada pemain. Tidak perlu melakukan pemanasan dengan gerakan yang berat-berat. Cukup pemanasan dengan kegiatan yang ringan-ringan saja.

 

• Latihan kekuatan pergelangan tangan


Latihan ini adalah salah satu cara yang cukup ampuh untuk membuat lawan Anda tidak bisa berkutik kembali. Lakukan game pergelangan tangan akibatnya lawan Anda tidak bisa menebak apa yang akan Anda lakukan. Itu merupakan strategi dalam permainan bulu tangkis. Anda bisa melakukan bermacam rupa hal yang sekiranya dapat tingkatkan keahlian dalam menggerakkan pergelangan tangan Anda.

 

• Latihan memperkuat otot dan sendi


Kekuatan otot dan sendi sangat berpengaruh untuk pukulan yang dilakukan pada saat bermain olahraga bulu tangkis. Otot-otot yang berpengaruh diantaranya yaitu otot lengan, otot bahu, otot siku, dan otot punggung. Untuk melatih otot

 

• Latihan dengan mengangkut barbel


Bagi pemula lebih baik memakai barbel yang memiliki berat 3 kilogram. Apabila sudah terbiasa Anda bisa menggunakan barbel yang lebih berat lagi. Cara melatih lengan dengan barbel ialah angkat barbel menggunakan satu tangan dengan posisi tangan lurus keatas kemudian digerakkan keatas dan kebawah. Dilakukan agar tangan kanan dan kiri bisa seimbang.

 

• Jogging


Lakukan jogging sebelum melakukan latihan meski hanya 30 menit saja. Karena dengan jogging badan dan otot akan merasa lentur sehingga siap untuk melakukan pukulan pada saat pertandingan bulu tangkis. tak cuma itu mencegah cidera pada saat melompat saat akan memukul shuttlekock.

 

• Push up


Push up dapat melatih otot lengan dan tangan. Namun harus dilakukan dengan rutin agar hasilnya maksimal. Karena hal ini sangat berpengaruh terhadap jalannya pertandingan. minimun Anda push up setiap hari 30 gerakan.

 

• Pull up


Gerakan pull up dapat melatih otot lengan dengan posisi tergantung. Badan dari bawah lalu angkat ke atas, tahan sebentar kemudian turun lagi. Lakukan gerakan seperti itu berulang-ulang dan secara rutin. bila Anda mau berhasil melakukannya namun tidak ada perkakas, Anda dapat menggunakan tumbuhan sebagai medianya

 

• Lompat jongkok


Untuk melatih tubuh bagian bawah dapat Anda lakukan dengan cara lompat jongkok ataupun yang disebut juga dengan square jump. Cara latihannya, jongkok dengan menekan ujung kaki dan menekan tubuh setinggi mungkin ke udara. Ketika turun lutut langsung ditekuk dan kembali ke posisi awal. Saat mendarat posisi kaki menjinjit agar eksploitasi kaki meninggi. Targetan ini adalah pada depan, paha belakang, betis, dan gluteus. Lakukan lompat jongkok di tempat yang kering. Untuk memperkuat betis, sebelum melakukan lompatan angkatlah ujung kaki.

 

• Lempar bola


Lempar bola bertujuan untuk melatih otot lengan, bahu, dan juga punggung. teknik latihan ini menggunakan media tembok sebagai sasaran untuk memantulkan bola. Bola dipantulkan ke tembok lalu ditangkap kembali. Ketika melakukan lempar bola posisi badan tegak.

 

• Lunges


Lunges adalah membangun kekuatan kaki yang dilakukan para atlet terhitung atlet bulu tangkis. Paha merupakan bagian yang menjadi sasaran. Latihannya dengan cara meletakkan satu kaki di depan kaki satunya kemudian turun lalu naik lagi. Posisi lutut yang ditekuk tidak boleh melebihi ujung kaki.

 

• Latihan polos


Melatih polos sangat penting supaya dalam melakukan pukulan bisa menukik tajam kebawah. Dapat dilakukan dengan mengambil sebuah botol kemudian diisi pasir. Posisi tangan lurus ke atas lalu gerakan pergelangan tangan naik turun. Lakukanlah secara rutin agar hasilnya maksimal sesuai keinginan.

 

• Latihan fisik


Selain melakukan gerakan fisik yang sempurna, Anda juga dapat melakukan gerakan-gerakan sederhana. Latihan fisik dapat membantu mempermudah Anda saat bergerak sehingga tubuh akan terasa fit dan tidak cepat meresap lelah. Sebaiknya latihlah fisik secara teratur agar saat bermain olahraga bulu tangkis pukulan yang dihasilkan sesuai dengan keinginan.

 

• Scissors Jump


Scissors jump merupakan sebuah teknik latihan yang dilakukan untuk membuat pukulan pemain bulutangkis semakin keras dan cepat. Teknik ini juga disebut dengan lompat gunting, caranya Anda lebih memperhatikan langkah ketika berlari mengarah arah datangnya shuttlekock. Pada saat itu lompatlah dengan posisi kaki kanan di belakang dan kaki kiri di depan kemudian badan diputar ke arah kiri secara horizontal ketika sedang melayang di udara. Sehingga, pukulan menjadi lebih keras jika saat memukul shuttlekock ditambah dengan gerakan scissors jump.

 

• Meminimalkan gerakan bahu dan lengan


Dalam permainan olahraga bulu tangkis, tidak hanya pergerakan pergelangan tangan yang dibutuhkan. Pergerakan bahu dan lengan juga juga diperlukan. Namun, jangan menggunakan bahu dan lengan secara lewat batas.

 

• Posisi tubuh


Untuk mendapatkan pukulan yang sempurna, posisi tubuh merupakan hal yang sangat berpengaruh. Maka dari itu, posisi tubuh harus benar. Yaitu pada saat memukul tubuh dicondongkan ke depan. sehabis tubuh dicondongkan ke depan, kemudian mengalihkan langkah dan posisikan tubuh beberapa langkah di belakang shuttlekock.

 

• Latihan timing


Pukulan harus pas dengan timingnya. Timing diperlukan saat melakukan latihan maupun saat pertandingan. Dengan cara memohon pertolongan orang lain untuk mengoperkan shuttlekock ke arah Anda. Pada saat itu Anda juga harus siap menerima pukulan. Cobalah latihan ini sampai pukulan yang dihasilkan tepat.

 

• Latihan lateral pull down closed grip


Latihan ini bertujuan untuk melatih kekutan otot punggung sehingga pukulan yang dihasilkan lebih bertenaga. Caranya menarik palang ke bawah dengan posisi duduk, badan harus tegap dan dada dibusungkan. Latihan ini dilakukan dengan mengangkat beban.

 

• Pendinginan


sehabis melangsungkan latihan olahraga diharuskan untuk melakukan pendinginan. Pendinginan dilakukan dengan tujuan supaya otot yang inginnya kaku saat olahraga menjadi lemas dan untuk melancarkan peredaran darah agar tidak menimbulkan varises.

Penutup


Dengan uraian di atas, maka sanggup disimpulkan para pemain bulu tangkis harus menguasai cara agar pukulan keras dan kilat. Lakukanlah latihan secara biasa dan ulet. Apabila semua itu dapat dilakukan, pukulan yang dihasilkan juga akan maksimal dan sesuai kemauan untuk menyerang balik lawan. Latihan tersebut juga bisa dilakukan oleh pemain pendatang baru, tidak hanya pemain yang sudah profesional saja yang boleh melakukannya. Untuk lebih mendalami teorinya Anda juga dapat bertanya kepada pelatih.